JAKARTA, MEDIAJAKARTA.COM – Pemprov DKI Jakarta melalui BUMD PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) membangun fasilitas anjungan di Halte Transjakarta Bundaran Hotel Indonesia. Anjungan sebagai wujud kesetaraan bagi warga Jakarta yang peresmiannya dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada, Sabtu (15/10).
“Halte bus ini unik, karena memfasilitasi berbagai kegiatan. Pertama, transfer antarpenumpang karena di sini merupakan salah satu halte yang paling banyak rute TJ-nya dan di sini juga pemberhentian penumpang yang naik dari kawasan Bundaran HI. Di bawahnya terintegrasi MRT,” terang Anies.
Anies menambahkan, “Lalu, di bagian atasnya dipakai aktivitas penjualan barang kebutuhan orang yang memiliki mobilitas. Halte ini juga menjadi tempat di mana kita bisa menikmati kawasan Bundaraan HI dari ketinggian.”
Anies menerangkan bahwa menikmati suasana kawasan Bundaran HI dari ketinggian kebanyakan hanya bisa dengan mengakses hotel, kafe atau restoran di sekitaran Bundaran HI. Oleh sebab itu, Pemprov DKI Jakarta menginginkan agar kesetaraan itu hadir di Bundaran HI dengan memberikan akses untuk semua kalangan.
“Kita saksikan ada banyak tempat-tempat komersial, kafe, restoran yang menawarkan pengalaman untuk menyaksikan kawasan bundaran HI dari ketinggian. Sayangnya, tempat itu hanya dinikmati oleh mereka yang sosial-ekonominya kuat, rakyat kebanyakan tidak berada di situ,” jelasnya
“Karena itu, kami ingin agar kawasan bundaran HI ini bisa dinikmati dari ketinggian oleh siapa saja, bukan hanya mereka yang makmur tapi juga di fasilitas yang dimiliki oleh Pemprov DKI yang dimiliki oleh rakyat. Inilah sebuah tempat di mana perasaan kesetaraan dihadirkan,” imbuh Anies.
Selain itu, keberadaan anjungan Halte Bundaran HI akan memberikan pengalaman menikmati landscape patung selamat datang lebih dekat dan mudah karena hanya perlu datang ke Bundaran HI dengan naik Transjakarta.
“Dengan kita membangun anjungan ini, maka warga Jakarta, siapa saja, bisa menikmati kawasan bundaran HI dari ketinggian dan kembali menempatkan patung selamat datang sebagai ikon utama untuk dinikmati oleh warga. Lalu, untuk mengaksesnya dengan naik Transjakarta,” tandasnya. (Jekson Simanjuntak)