JAKARTA, MEDIAJAKARTA.COM — Progres pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, telah mencapai 93,85 persen pada pekan ke-123 pelaksanaan konstruksi.
Progres pembangunan stadion megah bertaraf internasional kebanggaan warga Jakarta itu menunjukkan deviasi positif sebesar 2,7 persen dari target rencana awal.
Manajer Proyek JIS Arry Wibowo mengatakan, saat ini pengerjaan difokuskan pada penyelesaian fasilitas yang ada di stadion utama seperti pemasangan kursi penonton dan finalisasi sejumlah interior pendukung lainnya.
“Kita saat ini masih on going untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan, khususnya di main stadium,” katanya di Jakarta, Senin (17/1).
Di tengah lapangan stadion utama tengah dilakukan untuk finishing area permainan. Area tribun, hingga saat ini kita sudah terpasang 30 ribuan kursi tribun regular baik itu tier 1, tier 2, tier 3 itu kita sebar.
“Nanti harapannya di bulan Februari instalasi kursi penonton ini sudah selesai 100 persen,” ujarnya.
Arry menjelaskan, saat ini sedang dilakukan pengerjaan atap membran ETFE yang transparan, paralel pengerjaannya dengan instalasi untuk retractable roof atau atap buka tutupnya.
“Harapannya, nanti pekerjaan ini semua selesai, terinstal dengan baik, semua sistem bisa dilakukan pengujian dan bisa difungsikan di pertengahan Maret. Jadi, atap stadion kita sudah bisa buka tutup,” papar Arry.
Sejauh ini, sejumlah fasilitas seperti ruang-ruang pendukung pertandingan yang telah rampung pengerjaannya hingga saat ini meliputi ruang VIP dan VVIP. Selain itu, ruang ganti pemain untuk kandang (home) maupun tandang (away), kemudian press conference room dan area untuk ruang media telah rampung pengerjaannya.
“Fasilitas lain seperti lampu, professional sound system yang mendukung stadion sudah selesai. Untuk pekerjaan papan scoring board, LED monitor satu dari dua bagian sudah selesai dengan ukuran 15×30 meter. Bahkan, sudah diuji coba dan berfungsi dengan baik,” ungkapnya.
Ary optimistis pembangunan stadion dengan kapasitas 82.000 penonton tersebut akan di grand launching pada akhir Maret 2022.
“Bulan Februari akan ada soft launch untuk International Youth Championship sekitar tanggal 5-12. Insya Allah pembangunan keselurahan selesai di bulan Maret,” tandasnya.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro Widi Amanasto menjelaskan bahwa Jakarta International Stadium (JIS) sudah memasuki tahap akhir, di antaranya tersedianya fasilitas corporate box, media room, royal lounge, press conference room, dan locker room home and away.
JIS dibangun sebagai stadion multievent bertaraf internasional yang menyediakan +13.000 m2 ruang usaha, +1.300 hunian dengan 238 hunian terjangkau, 14.000 m2 ruang terbuka, dan 5.700 m2 fasilitas olah raga publik.
Pembangunan JIS tidak hanya diharapkan meningkatkan prestasi olahraga di Jakarta hingga level nasional, tetapi juga mengembalikan peran wilayah Jakarta Utara sebagai sentral ekonomi baru di Jakarta Utara.
JIS dibangun di Jakarta Utara lantaran wilayah tersebut merupakan asal muasal Kota Jakarta yang selama puluhan tahun pembangunannya tertinggal dibandingkan dengan wilayah lainnya.
JIS sebagai stadion berstandar FIFA berkapasitas 82.000 penonton. Dengan potensi jumlah penonton tersebut, masyarakat Jakarta Utara diharapkan dapat menjadi pelaku ekonomi di sekitar lokasi stadion. (Jekson Simanjuntak)
