Maskapai Vietnam Siap Hadapi Asean Open Sky

Asean Open Sky Bisnis Asean Brand News Vietnam Vietnam Airlines
vietnam airlines airbus. Foto : airline.ee

Oleh : Wahyuana

Maskapai Vietnam terus meningkatkan kapasitas, fasilitas, dan kualitas layanannya, menjelang liberalisasi pasar penerbangan Asean Open Sky.

HANOI, BISNISASEAN.COM, – Direktur utama Vietnam Airlines, Pham Ngoc Minh, kepada situs berita milik pemerintah chinhphu.vn mengatakan bahwa maskapai yang dipimpinnya telah siap menghadapi berlakunya Asean Open Sky per 31 Desember 2015 bulan ini.

Meski menurutnya, masih diperlukan petunjuk implementasi yang jelas dalam kebijakan ini, karena setiap negara di Asean mempunyai tingkat kemajuan yang tidak sama, demikian juga dengan maskapai-maskapai penerbangannya.

Seorang jurubicara dari maskapai tarif rendah Vietjet Air kepada situs chinhphu.vn mengatakan, Asean Open Sky adalah peluang untuk memperluas pasar penerbangan, dan maskapainya telah melaksanakan berbagai program menghadapi Asean Open Sky dengan menambah personil, menambah pesawat, pelatihan managemen udara baru, dan penguatan modal usaha perusahaan.

Untuk meningkatkan kapasita armadanya, selain telah mengikat kontrak sewa 100 pesawat Airbus, Vietjet Air juga telah mengikat kontrak pembelian 6 pesawat Airbus A321 baru, membuat total armadanya kini memiliki lebih dari 107 pesawat.

Menurut chinhphu.vn, maskapai Vietnam yang lain, Jetstar Pacific, kini juga telah memperluas kapasitas armadanya dengan menggunakan pesawat Airbus 320/321, membuka rute-rute internasional baru di wilayah regional, melatih ulang personilnya, memperbaiki kualitas layanannya dalam penerbangan, dan menawarkan tiket yang murah.

Kebijakan pasar tunggal Masyarakat Ekonomi Asean akan diberlakukan mulai 31 Desember 2015 bulan ini, dan sebagai infrastrukturnya juga akan diberlakukan kebijakan Asean Open Sky untuk memperluas dan mempermudah trafik orang di dalam wilayah Asia Tenggara. Implikasi kebijakan ini, akan terjadi persaingan ketat antar maskapai penerbangan di Asean, untuk melayani penerbangan ke sekitar 49 bandara internasional di 10 negara anggota.

Lai Xuan Than, direktur otoritas penerbangan sipil Vietnam (Civil Aviation Authority of Vietnam/CAAV) mengatakan kepada chinhphu.vn bahwa Asean Open Sky akan membebaskan maskapai penerbangan dari masing-masing negara Asean memasuki pasar Vietnam, demikian juga maskapai Vietnam mempunyai kesempatan sama bebas melayani penerbangan ke negara-negara Asean lain.

Sebagai contoh, Vietnam menandatangani open sky dengan Amerika Serikat pada 2008 dan membebaskan maskapai penerbangan Amerika Serikat melayani penerbangan ke Vietnam sekehendak mereka mau. “Saat ini, masih sangat sedikit rute penerbangan Asean yang dilayani maskapai Vietnam, tetapi mulai awal tahun depan, kami akan membuka layanan penerbangan (Asean) lebih banyak lagi,” ujar Lai Xuan Than. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *